Pengalaman orgasme faktanya tidak melulu harus melalui tindakan seksual atau penetrasi. Bahkan, terbukti dengan hanya dengan bernapas dan mengepalkan, Anda juga bisa mencapai '
pengalaman ekstase' yang rasanya hampir sama dengan orgasme. Pelatih seks dan juga penulis,
Barbara Carrelas, dari New York mengaku ia bisa
mencapai orgasme hanya dengan berbaring di lantai melakukan latihan pernafasan dan mengepalkan otot-otot tubuhnya. Ia sudah mengajarkan teknik itu ke banyak wanita lainnya untuk
mencapai orgasme tanpa harus bercinta lebih dulu.
Menurut Carrelas, tehnik yang ia gunakan terinspirasi oleh 'rebirthing', terapi yang populer pada tahun 70-an yang diyakini bisa membantu orang mengalami kembali kejadian traumatis dalam hidup mereka melalui pernapasan.
Meski teknik yang dilakukan Cerrelas memang belum memiliki bukti ilmiah untuk mendukung bahwa teknik itu membantu mencapai orgasme, namun beberapa penelitian menemukan hubungan antara nafas melalui orgasme.
Sebuah studi psikolog klinis Cindy Meston menemukan bahwa wanita yang hyperventilated (mengatur nafas) sebelum menonton film erotis memiliki tingkat signifikan lebih tinggi gairah seksual genitalnya dibandingkan dengan wanita yang hanya menonton film erotis.
Sebuah artikel dalam Journal of Alternative and Complementary Medicine tahun 2007 menemukan bahwa hiperventilasi - seperti yang digunakan dalam sesi Ms Carrella dapat menyebabkan penurunan kesadaran yang mungkin berhubungan dengan hypofrontality sementara.
Ini berarti aktivitas rendah dalam konteks frontal otak, yang dilaporkan sebanding selama meditasi atau ketika setengah tertidur. Ini lalu menyebabkan semacam reaksi tubuh yang disebut sebagai perasaan gembira atau ektasi.
"Saya berharap orang akan berhenti menelepon (seks online) hanya untuk orgasme jika organ seks langsung bisa dirangsang," katanya seperti dilansir dari dailymail.
[mor]/inilah.com
No comments:
Post a Comment